Wagub Kalsel Dukung Guru Agama, Buka Muswil AGPAII untuk Tingkatkan Pendidikan Islam

Wagub Kalsel Dukung Guru Agama, Buka Muswil AGPAII untuk Tingkatkan Pendidikan Islam-dok.istimewa-
KALSEL.DISWAY.ID, Banjarbaru – Wakil Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), H. Hasnuryadi Sulaiman, secara resmi membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) DPW Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Provinsi Kalimantan Selatan. Acara ini berlangsung di Aula BGTK Provinsi Kalsel, Kota Banjarbaru.
Muswil AGPAII kali ini mengangkat tema “Bersama Kita Bisa dan Bersama Kita Majukan Guru Pendidikan Agama Islam.” Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, Dr. Ir. Hj. Galuh Tantri Narindra, Ketua DPW AGPAII Kalsel, Sulaiman, serta para pengurus IGPAII dari seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan.
Wagub Hasnuryadi menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung para guru agama di Banua. Ia menekankan pentingnya pengalokasian anggaran pendidikan, khususnya untuk mendukung kesejahteraan guru honorer.
“Saya akan terus berupaya mendukung guru agama Islam di Kalsel. Banyak guru honorer yang perlu kita perhatikan. Pendidikan mendapat anggaran 20%, jadi harus kita arahkan ke program yang tepat,” ujar Hasnuryadi saat membuka acara.
BACA JUGA:Bikin Bali Minder! Ini 5 Pantai di Kalimantan Selatan yang Keindahannya Keterlaluan!
Wagub juga mengungkapkan alasan pribadinya hadir di tengah para guru agama, yakni karena terinspirasi dari sosok ibundanya, Hj. Nurhayati binti Anang Dullah, seorang guru agama sekaligus pendiri Yayasan Hasnur Centre. Yayasan ini telah membangun berbagai lembaga pendidikan seperti PAUD IT An-Nur, SDIT An-Nur, SMP-SMA GIBS, dan Politeknik Hasnur (Polihasnur).
“Ibunda saya sangat mengutamakan pendidikan agama. Sejak kecil kami sudah diajarkan mengaji usai sekolah. Bahkan ketika kami pindah ke Malang, ibu tetap memanggil guru dari Bangil,” kenangnya.
Hasnuryadi berharap Muswil AGPAII dapat menghasilkan program yang memperhatikan aspek hubungan manusia (hablum minannas) dan hubungan dengan Allah (hablum minallah), sehingga pendidikan agama Islam bisa memberikan dampak luas di masyarakat.
Ketua DPW AGPAII Kalsel, Sulaiman, menyampaikan bahwa saat ini terdapat sekitar 7.000 guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kalsel dari jenjang SD hingga SMA, baik negeri maupun swasta.
BACA JUGA:Koperasi Merah Putih Diresmikan, Ini Janji Besarnya untuk Rakyat
“Guru PAI adalah ujung tombak pendidikan moral bangsa. Muswil ini penting untuk memperkuat sinergi dalam meningkatkan mutu pendidikan agama di sekolah,” jelas Sulaiman.
Ia juga berharap agar kompetensi guru agama Islam mendapatkan perhatian yang sama seperti guru umum lainnya. Sulaiman mengapresiasi kehadiran Wagub Hasnuryadi dan berharap dukungan dari pemerintah provinsi terus berlanjut, termasuk dalam agenda Olimpiade PAI tingkat nasional mendatang.
Sumber: